Kamis, 03 Januari 2013

[FANFICTION] SUPERSTAR (PART. 1 - PART. 9)



:::TEASER FF:::

Title: SUPERSTAR
Author: http://wulanmind.blogspot.com/
Genre: School Life, Entertainer Life, Romance, Friendship
Cast:
*Member Super Junior
*Some member of my page
Length: Chaptered
Rating: T
Disclaimer: FF ini hampir mirip Drama Korea Dream High tapi ada campuran dari ideku. Hehehe :D
Copyright: Don't Plagiat and Don't Re Share :)
Summary:

Munculnya para artis terkenal dari SJ Entertainment, membuat publik semakin penasaran dengan sekolah seni yang ternyata didirikan oleh pendiri SJ Entertainment sendiri. Beberapa masalah yang timbul dari para artis itu dan murid di sekolah itu semakin membuat nama sekolah itu terkenal. 



:::SUPERSTAR PART. 1:::

Hari ini adalah hari pertama para personil SJ, Eve Girls, Kim Hyun Si (actrees), dan Park Hyun Jun (solois) bersekolah di Kyunghee Arts High School. Mereka sengaja dikirimkan ke sini untuk memotivasi murid lain dan itu juga memang ketentuan bagi artis yang masih bersekolah. Park Jung Soo sang pemilik SJ Entertainment dan juga Kyunghee Arts High School lah yang mengirimkan mereka ke sini. Baru beberapa langkah para artis itu menginjakkan kakinya di gedung sekolah yang megah ini, langsung dikerubungi oleh para murid yang juga fans mereka. Teriakan-teriakan yang menyebut nama group ataupun nama mereka, cahaya-cahaya kamera ponsel, dan saling berdesak-desakkan itulah yang mewarnai pagi ini. Hanya ada seorang yeoja yang tertarik melihat mereka. Ia malah mencibir mereka.

"Menggelikan," ucapnya lalu pergi.

Cibiran yeoja itu ternyata terdengar oleh salah satu personil SJ Entertainment, ia sungguh tidak terima dengan cibiran itu. Ia hanya bisa menahannya dalam hati. Fans semakin fanatik, bahkan ada yang berusaha mencium dan memeluk mereka. Semuanya minggir ketika Park sajangnim datang. Senyuman khas yang dimiliki Park sajangnim ternyata juga mampu membuatnya mendapat banyak fans.

"Bahkan aku juga pernah berharap bisa menikah dengan Park sajangnim," ucap salah seorang murid yeoja.
"Ia begitu tampan. Aku suka senyumannya," ucap yang lainnya.
"Benar-benar Angel Without Wings," ucap yang lainnya lagi.

***

Suasana di kelas sangat tenang. Semuanya serius mendengarkan ocehan Sung Ji Joon songsaenim yang sedang mengajarkan pelajaran tentang vocal.

"Heechul-ssi!" panggil Sung Ji Joon songsaenim.
"Ne songsaenim," balas Heechul sambil menurunkan kaca yang sedari tadi ia pegang.
"Bisakah kau tak berkaca di kelas?"
"Ah ne songsaenim," Heechul memasukkan kacanya ke dalam tasnya.
"Dasar seperti yeoja," gumaman itu ternyata didengar Heechul.

Heechul langsung menatap orang yang baru saja menggumamkan tentang dirinya. Yeoja itu lagi. Ia tersenyum sinis pada Heechul. Heechul menatap garang yeoja itu seakan ingin memakannya.

"Hyung, gwaenchanayo?" tanya Ryeowook yang berada di belakangnya.
"Diamlah, aku sedang kesal," jawab Heechul.



:::SUPERSTAR PART. 2:::

Saat sedang jam istirahat, para personil SJ sudah duduk di salah satu bangku kantin. Kyuhyun dan Heechul menceritakan kekesalan mereka pada seorang yeoja. Ne. Siapa lagi kalau bukan yeoja yang mencibirnya tadi.

"Yeoja yang tinggi abnormal itu mengataiku yeoja! Siapa yang tidak marah?!" ucap Heechul sambil menyentakkan meja di hadapannya.
"Ne, yeoja bertinggi abnormal itu sepertinya membenci kita. Ah~ dia bahkan mencibir kita. Dia memandang kita seperti barang yang ingin dia hilangkan," gerutu Kyuhyun sambil memutar sendoknya di dalam gelas miliknya itu.
"Yeoja bertinggi abnormal? Maksud kalian berdua Jo Min Sung?" tanya Yesung.
"Molla, aku tak tau namanya. Yang ku tahu hanya dia sepertinya yeoja yang sombong," jawab Kyuhyun.
"Ah, ia bahkan menatapku dengan tatapan tajamnya yang menakutkan," ucap Euhyuk.
"Sudahlah, jangan berpikir seperti itu. Mungkin sebenarnya dia itu baik. Hanya saja kita belum mengenalnya," Sungmin berusaha menetralkan suasana.
"Ne. Betul itu ucapan Sungmin hyung," ucap Ryeowook.
"Arraseo," ucap Heechul yang terlihat masih kesal.
"Kau masih marah?" tanya Kibum sambil menyeruput minumannya.
"Tentu saja masih," Heechul menatap Kibum dengan tatapan sinis khasnya.

Selanjutnya hening. Tak ada yang mengucapkan apapun lagi. Semuanya sibuk dengan makanan dan minuman yang ada di hadapannya.

"Annyeong," suara imut itu berhasil membuat para personil SJ mendongakkan wajahnya.
"Mwo?" balas Donghae.
"Bisakah aku duduk di sini?" tanya yeoja itu.
"Kim Hye Mi, duduklah di sana bersama teman-temanmu. Kami sedang tak ingin diganggu," jawab Kangin.
"Hm, baiklah," Hyemi kembali ke tempat duduknya.



:::SUPERSTAR PART. 3:::

Hawa dingin di balkon gedung itu tak membuat seorang Minsung menjauh dari sana. Ia terus menatap jalanan di bawah dari atas gedung sekolah itu. Matanya tak beralihkan dari kertas yang ia pegang. Perlahan ia menitikkan air matanya saat memandangi kertas itu.

"Jinjja?" gumamnya pelan.

Tanpa ia sadari seorang namja tiba-tiba berdiri di belakangnya. Sekitar sepuluh langkah dari tempat Minsung berdiri. Namja itu mulai mendekati Minsung. Mendengar suara sepatu mendekat ke arahnya, ia langsung menghapus air matanya dan memasukkan kertas itu ke saku bajunya. Ia berbalik. Deg. Ditatapnya namja tampan itu dengan tatapan sinis seperti biasanya. Bibirnya yang masih bergetar akibat tangisannya tadi masih bisa terlihat. Namja itu berjalan ke arahnya tanpa menatap Minsung.

"Kenapa tidak pulang?" tanya namja itu, Cho Kyuhyun, itulah namanya.
"Sedang tidak ingin," jawab Minsung singkat.
"Hmm, basah. Kau habis menangis di sini?" tanya Kyuhyun lagi saat tangannya mengusap pagar pembatas itu.

Minsung menatapnya sekilas. Ia langsung menggerakkan kakinya menjauh dari Kyuhyun tanpa berbicara sedikitpun. Grep! Tangan Kyuhyun mencegahnya dan membuat yeoja itu berhenti sesaat. Ia melepaskan cengkeraman tangan Kyuhyun dari lengannya.

"Yak! Kau belum menjawab pertanyaanku!" teriak Kyuhyun saat Minsung hampir tak terlihat dari matanya.
"Ada apa dengannya? Aku tau dia menangis. Bahkan matanya masih sembab," gumam Kyuhyun.

***

"Yak! Kau tau rasanya akan satu panggung dengan artis terkenal seperti apa?" tanya yeoja bernama Jung Je Hoon itu.
"Entahlah. Aku belum pernah merasakannya. Tapi kita akan merasakannya. Huwaa!" teriak yeoja yang bernama Sung Rae Seok itu histeris.
"Yak! Kau berlebihan Raeseok-ah!" yeoja bernama Jung Yo Rim itu menjitak pelan kepala Raeseok.
"Ish! Appo! Paboya!" Raeseok membalas jitakan Yorim.

Saat itu juga terjadilah aksi saling jitak antara Raeseok dan Yorim. Jehoon hanya bisa bertepuk tangan dan menontonnya saja.

"Annyeong haseyo," sapa seorang yeoja cantik yang sudah berdiri di hadapan Raeseok dan Yorim itu.
"Kau.. Kau Lee Rae Mi dari Eve Girls itu?" ucap Raeseok sambil menghentikan kegiatannya barusan.




:::SUPERSTAR PART. 4:::

"Ne. Apa aku boleh bergabung bersama kalian?" tanya Raemi.
"Tentu saja," jawab Jehoon.
"Apa kami berdua juga boleh bergabung bersama kalian?" tanya seorang yeoja yang tiba-tiba muncul bersama yeoja cantik di sampingnya itu.
"Kau Jung Yong Sang dan kau Sung Eun Rim dari Eve Girls juga? Tentu. Tentu saja boleh bergabung," Yorim tersenyum senang.

***

"Hey!" sapa Hyunjun ketika melihat Minsung masih terdiam di kursinya.

Minsung memandangnya sekilas. Tatapannya selalu tajam. Ia kembali melanjutkan aktivitas melamunnya lagi.

"Hey! Joneun Park Ji Kyung, Eve Girls, imnida," Jikyung memperkenalkan dirinya.
"Jo Min Sung imnida," balas Minsung singkat.
"Emm, kau sedari tadi hanya terdiam. Apa kau sedang sakit?" tanya Hyunjun.
"Anni," Minsung bangkit dari duduknya dan mulai melangkahkan kakinya keluar dari dalam kelas.
"Hey! Kau mau kemana?" tanya Jikyung.
"Mencari udara segar," jawab Minsung singkat.

Mereka berdua hanya bisa mendengus melihat perilaku Minsung. Ia berbeda dari murid lainnya. Ia tak tertarik pada para artis. Menurut para murid di sini sudah lama ia berubah menjadi orang berhati es. Entah karena apa ia begitu. Ia lebih suka menyendiri daripada bersama orang lain.

***

Di ruang latihan, Minsung masih saja terdiam. Tak ada satu pun kalimat yang muncul. Padahal dua personil Eve Girls itu sudah sibuk memikirkan koreografi mereka. Han So Ra dan Song Hyun Hee, mereka berdua sangat sibuk.

"Minsung-ah, kajja berlatih," ajah Sora.
"Kalian berlatih lah berdua. Gerakan kita sama kan? Aku akan melihatnya saja," Minsung menolak ajakan Sora.
"Baiklah," Sora mulai berlatih lagi bersama Hyunhee.



:::SUPERSTAR PART. 5:::

Minsung menatap mereka berdua berlatih. Dengan mudah, ia bisa mengingat semua gerakan itu. Tanpa pamit, ia langsung menghilang dari tempat latihan.

"Sora-ah, Minsung kemana?" tanya Hyunhee saat mengambil minum dari tasnya.
"Molla. Dia memang suka menghilang sendiri," jawab Sora kemudian duduk di samping Hyunhee.
"Apa dia sudah bisa melakukan gerakan kita hanya dengan melihat?"
"Entahlah. Kita lihat saja besok. Dia saja baru datang ke sini malam ini."
"Aku heran dengan sikapnya itu. Seperti terjadi sesuatu padanya."
"Nado. Seperti ada yang disembunyikan."

***

Begitu gelap keadaan gedung sekolah ini. Minsung berjalan perlahan memasuki ruang latihan. Untung saja ruangan ini tidak segelap itu. Masih ada sedikit cahaya. Minsung langsung menyalakan iPodnya yang tersambung dengan headphone yang terpasang di kepalanya.

"Dance!" ucap Minsung pada dirinya sendiri.

Ia gerakkan badannya seperti yang ia ingat tadi. Meliukkan tubuhnya, melakukan hand stand sebagai variasi, dan gerakan yang lainnya. Image cute dan seksi berhasil ia dapatkan untuk dance besok. Tanpa ia sadari sepasang mata mengawasinya.

Klek! Lampu ruangan itu menyala. Seorang namja masuk. Minsung bisa melihatnya dari kaca. Itu Eunhyuk.

"Dancemu keren," puji namja itu.
"Gomawo," balas Minsung.
"Sungguh tak terduga yeoja diam yang tak pernah melakukan latihan ataupun apa bisa melakukan ini."
"Kau tau?"
"Tentu saja. Semuanya saja sudah tahu. Bahkan para songsaenim."
"Oh," Minsung kembali ingin menghindar dari orang lain.



:::SUPERSTAR PART. 6:::

Saat ini kelompok Kyuhyun yang tampil. Kelompok itu terdiri dari Kyuhyun, Eunhyuk, dan Yesung. Mereka menampilkan lagu Super Girl. Mereka bertiga menampilkannya dengan baik. Sekilas Kyuhyun memandangi Minsung yang terdiam di salah satu kursi penonton. Yeoja itu menundukkan tubuhnya dalam-dalam.

"Ku pikir ia yeoja berhati dingin? Apa ia sedang demam panggung?" batin Kyuhyun sambil terus menggerakkan tubuhnya mengikuti semua alunan musik yang terdengar.

"Minsung-ah, kajja kita bersiap," ajak Hyunhee.
"Ne," Minsung langsung mengikuti Hyunhee dan Sora ke belakang panggung.

Semuanya sudah rapi dan siap. Hanya menunggu beberapa detik lagi ketiga yeoja ini akan menampilkan performance terbaiknya. Minsung tak memakai gaun selutut seperti Hyunhee dan Sora. Ia mengatakan akan menampilkan sesuatu untuk dance mereka nanti.

'Ayolah, pakai ini,' ucap Hyunhee.
'Sirheo. Aku tidak mau memakai gaun saat ini,' tolak Minsung.
'Waeyo?' Sora menatap Minsung yang sedang memakai kemejanya.
'Kita lihat saja nanti,' ucap Minsung sambil memakai jas hitamnya.

Intro lagu yang akan mereka bawakan sudah berbunyi. My My. Itu lagu yang mereka bawakan. Para songsaenim sangat takut terjadi sesuatu setelah mendengar Minsung tak berlatih.

"Aku sungguh tak mau melihat kejadian memalukan ini," ucap Shin Dong Hee songsaenim.
"Wae?" tanya Han Ha Bin songsaenim yang berada di sampingnya.
"Dia tak berlatih. Ia bahkan hanya melihat satu kali koreografinya," jawab Shin Dong Hee songsaenim.
"Jangan mengatakan hal seperti itu. Aku sangat mengerti Minsung. Dia yeoja yang di luar dugaan," ucap Choi Si Won songsaenim, matanya tertuju ke depan.
"Mwo?!" Shin songsaenim dan Han songsaenim menatapnya heran.



:::SUPERSTAR PART. 7:::

Perlahan ketiga yeoja itu memasuki panggung dan disambut riuh tepuk tangan penonton. Mereka bertiga langsung menggerakkan tubuhnya masing-masing. Minsung melakukannya seperti yang tadi malam. Tunggu, sepertinya terjadi sesuatu padanya. Penonton langsung memandang ke arahnya. Minsung mengambil nada yang salah. Ia berusaha membetulkan nadanya. Tak ada yang tahu apa yang terjadi. Minsung tak memperdulikan orang lain. Ia terus berusaha. Pagi ini dia dancer yang baik. Aksi solo dancenya langsung mendapat tepuk tangan penonton. Bahkan Hyunhee dan Sora yang personil Eve Girls juga kagum dengan yang baru saja dilakukan Minsung. Kemampuan dancenya setara dengan dancer profesional. Shin songsaenim yang sempat taku dengan gerakan dance Minsung pun juga ikut terkagum. Mata Minsung beralih ke seorang namja tinggi yang tak lain adalah Choi Si Won, songsaenimnya sekaligus oppa angkat baginya. Choi songsaenim tersenyum pada Minsung. Minsung membalas senyuman itu. Senyuman manis itu mengembang dari bibir Minsung. Kyuhyun melihatnya dengan pandangan aneh.

"Dengan siapa ia tersenyum? Kenapa ia bisa tersenyum semanis itu? Padahal kepada yang lainnya ia hanya bisa menampilkan senyum datar," batin Kyuhyun.

Penampilan Minsung, Hyunhee, dan Sora berhasil baik. Dapat dipastikan mereka akan mendapat nilai terbaik. Saat keluar dari back stage panggung, Minsung langsung dikerubungi beberapa murid.

"Yak! Minsung-ah! Sejak kapan kau bisa dance sebaik itu?" tanya yeoja bernama Kim Rae Kyo.
"Entah," jawab Minsung.
"Minsung-ah, ajari aku ne?" pinta Park Ha Ni, yeoja yang berdiri di samping Raekyo langsung menarik tangannya.
"Mm, maybe."

Seseorang berusaha melewati kerubungan murid itu. Namja itu yang tak lain adalah Kyuhyun. Tangan Kyuhyun langsung menggenggam erat tangan Minsung dan menariknya menjauh dari kerubungan itu.

Kyuhyun berhenti di balkon tempat Minsung menangis waktu itu. Kyuhyun tak melepaskan tangannya. Ia masih menggenggam erat tangan Minsung.

"Lepaskan!" ucap Minsung sedikit keras.
"Sirheo."
"Yak! Makhluk gaib! Lepaskan tanganku!" teriak Minsung.
"Sirheo!" suara Kyuhyun sedikit meninggi.
"Kau pikir aku akan takut padamu jika suaramu meninggi begitu? Kau pikir a...."

Belum sempat Minsung melanjutkan kalimatnya, bibir Kyuhyun langsung berhasil menghentikan ucapannya. Cukup lama, membuat dua orang yang melihatnya dari tempat berbeda menatapnya dengan sorot mata seperti marah. Mereka berdua langsung pergi meninggalkan adegan romantis itu. Kyuhyun melepaskan kecupannya.

Bugh! Minsung langsung memukuli dada namja yang berada di hadapannya. Ia begitu marah pada namja ini. Kyuhyun hanya terdiam, ia rela terus dipukuli Minsung.

"Kau merebut first kiss ku! Kau jahat!" teriak Minsung.




:::SUPERSTAR PART. 8:::

"Waeyo? Kau tak suka?" tatapan Kyuhyun yang mampu membuat melting para yeoja kini sedang ditatap yeoja beerhati dingin itu, tapi sepertinya tidak mempan.
"Ne! Aku tak suka! Sangat tak suka jika itu kau!" bentak Minsung.
"Hm.. Baiklah akan ku kembalikan first kiss mu," Kyuhyun menampilkan senyum evilnya itu dan mendekatkan wajahnya ke wajah Minsung.

Wajah mereka sudah semakin dekat. Deru nafas Kyuhyun terasa di kulit wajah Minsung. Sontak pipi yeoja itu memerah. Ia langsung menarik wajahnya dan berlari.

Grep! Tangan Kyuhyun berhasil menahannya. Ia memeluk Minsung dari belakang. Minsung hanya terdiam.

"Apa kau ingin yang merebut first kiss mu itu orang yang kau berikan senyuman termanismu itu?" tanya Kyuhyun.

Deg. Nafas Minsung tercekat. Ia sangat takut jika Kyuhyun mengetahui orang itu. Dia terdiam. Ia mulai mengatur perasaannya.

"Memangnya kau pikir ia siapa?" kalimat itulah yang muncul dari bibir Minsung.
"Aku tidak tahu dia siapa. Benar kau menginginkannya?"
"Anni. Aku tak menganggapnya lebih," Minsung melepaskan dekapan erat Kyuhyun, tapi sayang usahanya tak berhasil.
"Kalau begitu, mulai sekarang kau jadi milikku," ucap Kyuhyun seenaknya.
"Mwo?! Aku tak menyukaimu arra?!" bentak Minsung.
"Belajarlah untuk menyukaiku dan mencintaiku. Kau tidak bisa menolaknya."
"Apa wewenangmu hingga aku tidak bisa menolaknya hah?!"
"Kau tak bisa menolakku atau aku akan menceritakan first kiss mu pada semua orang, hingga media mengerubungimu," Kyuhyun tersenyum penuh kemenangan.
"Kau benar-benar manusia setengah setan!" umpat Minsung.




:::SUPERSTAR PART. 9:::

Minsung langsung pergi meninggalkan Kyuhyun. Senyuman mengembang di bibir Kyuhyun setelah yeoja itu pergi.

***

Semuanya sedang terduduk lagi di bangkunya masing-masing. Pelajaran acting saat ini begitu menarik. Bagaimana tidak, semuanya sangat senang karena yang mengajar adalah Choi Si Won songsaenim. Beberapa kali ia tersenyum pada Minsung yang sedari tadi memegangi bibirnya. Yesung yang ada di samping yeoja itu langsung menatap Minsung dengan tatapan tajam khasnya.

Choi songsaenim langsung membagikan kelompok untuk berakting. Satu kelompok dua orang. Minsung kebagian jatah bersama Yesung. Mereka berdua berakting cukup baik. Entah kenapa, Minsung mulai memegangi bibirnya lagi ketika melihat Kyuhyun tersenyum ke arahnya. Yesung sepertinya tidak menyukai perilaku Minsung yang seperti ini.

"Apa kau begitu merindukan ciuman itu?" tanya Yesung yang langsung membuat Minsung menatapnya tajam.
"Benar. Kau merindukan ciuman Kyuhyun?" Yesung mengulang ucapannya.
"Aku sedang tidak mau membahasnya," ucap Minsung dengan nada cueknya.

Tiba-tiba sesosok yeoja mendekati Minsung dan Yesung. Yeoja itu tersenyum licik ke arah Minsung. Aktris dari SJ Entertainment bernama Kim Hyun Si itu langsung menarik Minsung.

"Daebak! Kau benar-benar daebak," ucap Hyunsi.
"Apa maksudmu?"
"Kau bisa menarik Kyuhyun agar mau menjadi namjachingumu. Melakukan hal yang tidak mungkin untuk pertunjukanmu. Bahkan kau menari hati Choi songsaenim," Hyunsi tersenyum meremehkan ke arah Minsung.
"Aku tak seperti itu," elak Minsung.
"Ck! Dasar yeoja murahan! Mungkin juga kau akan memberikan tubuhmu pada namja-namja lain agar bisa menarik hatinya," ucap Hyunsi yang tentu saja itu membuat Minsung marah.

Plak! Tamparan itu berhasil mendarat mulus di pipi Hyunsi. Semuanya menatap mereka berdua, termasuk Choi songsaenim.

"Minsung-ssi?" Choi songsaenim berjalan mendekat ke arah mereka.
"Baik. Aku akan keluar."

Minsung langsung meninggalkan ruangan itu dengan menabrak orang-orang yang dilewatinya. Kyuhyun ingin mengejar Minsung, tapi ia dicegah Yesung. Yesung langsung berlari mengejar Minsung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar